Categories
- MACAM MACAM BATU AKIK
- BELUM TERJUAL
- SERBA-SERBI BATU AKIK
- Batu Galih Kelor
- KLADEN BATU PACITAN
- BATU SARDONYX
- SUDAH TERJUAL
- LIONTIN
- BATU GAMBAR
- BATU AKIK DARAH
- FOSIL KAYU
- KECUBUNG
- AKIK GARUT
- BATU BACAN
- BATU DURI BULAN
- BATU INDOCRES
- BATU SPIRTUS
- BATU SULAIMAN
- BATU SUNKIST
- BATU TERATAI
- BATU YAMAN
- GIOK
- JUAL BAHAN BATU AKIK
- KALIMAYA
Popular Products
Powered by Blogger.
Batu permata merupakan campuran dari unsur-unsur mineral. Setiap mineral yang dapat membesar tanpa gangguan akan memperkembangkan bentuk kristalnya yang khas, yaitu suatu wajah lahiriah yang dihasilkan struktur kristalen (bentuk kristal). Ada mineral dalam keadaan amorf, yang artinya tak mempunyai bangunan dan susunan kristal sendiri (mis kaca & opal). Tiap-tiap pengkristalan akan makin bagus hasilnya jika berlangsungnya proses itu makin tenang dan lambat.
Mineral sendiri bisa diartikan sebagai suatu zat yang terdapat dalam alam dengan komposisi kimia yang khas dan biasanya mempunyai struktur kristal yang jelas, yang kadang-kadang dapat menjelma dalam bentuk geometris tertentu.
Istilah mineral dapat mempunyai bermacam-macam makna; sukar untuk mendefinisikan mineral dan oleh karena itu kebanyakan orang mengatakan, bahwa mineral ialah satu frasa yang terdapat dalam alam. Sebagaimana kita ketahui ada mineral yang berbentuk: lempeng, tiang, limas atau kubus.
Salah satu mineral penting yang sering digunakan sebagai bahan hiasan adalah kristal yakni sebuah benda yang homogen, berbentuk sangat geometris dan atom-atomnya tersusun dalam sebuah kisi-kisi kristal,karena bangunan kisi-kisi kristal tersebut berbeda-beda maka sifatnya juga berlainan. Kristal dapat terbentuk dalam alam (mineral) atau di laboratorium.
Kristal artinya mempunyai bentuk yang agak setangkup (simetris) dan yang pada banyak sisinya terbatas oleh bidang datar, sehingga memberi bangin yang tersendiri sifatnya kepada mineral yang bersangkutan.
Benda padat yang terdiri dari atom-atom yang tersusun rapi dikatakan mempunyai struktur kristalen. Dalam suasana yang baik benda kristalen dapat mempunyai batas bidang rata-rata & benda itu dinamakan kristal (hablur) & bidang rata itu disebut muka kristal.
Ada 32 macam gelas kristal yang dipersatukan dalam 6 sistem kristal, yaitu:
– REGULER, Kubus atau ISOMETRIK ketiga poros sama panjang dan berpotongan tegak lurus satu sama lain (contoh : intan, pirit, garam batu)
– TETRAGONAL (berbintang empat) ketiga poros tegak lurus satu sama lain, dua poros sama panjang sedangkan poros ketiga berbeda (contoh chalkopirit, rutil, zircon).
– HEKSAGONAL (berbintang enam) Hablur ini mempunyai empat poros, tiga poros sama panjang dan terletak dalam satu bidang, bersilangdengan sudut 120 derajat (60 derajat), tetapi poros ke-empat tegak lurus atas bidang itu dan panjangnya berbeda (contoh apalit, beryl, korundum).
– ORTOROMBIS (irisan wajik) ketiga poros tidak sama panjang du poros berpotongan siku-siku dan poros ketiga memotong miring bidang kedua poros tadi (berit, belerang, topaz)
– MONOKLIN (miring sebelah) ketiga poros tidak sama panjang, dua dari porosnya berpotongan sorong & poros ketiga tegak lurus atas kedua poros tadi (gips, muskovit, augit)
– TRIKLIN (miring, ketiga arah) ketiga poros tidak sama panjang dan berpotongan serong satu sama lain(albit, anortit, distin)
– TETRAGONAL (berbintang empat) ketiga poros tegak lurus satu sama lain, dua poros sama panjang sedangkan poros ketiga berbeda (contoh chalkopirit, rutil, zircon).
– HEKSAGONAL (berbintang enam) Hablur ini mempunyai empat poros, tiga poros sama panjang dan terletak dalam satu bidang, bersilangdengan sudut 120 derajat (60 derajat), tetapi poros ke-empat tegak lurus atas bidang itu dan panjangnya berbeda (contoh apalit, beryl, korundum).
– ORTOROMBIS (irisan wajik) ketiga poros tidak sama panjang du poros berpotongan siku-siku dan poros ketiga memotong miring bidang kedua poros tadi (berit, belerang, topaz)
– MONOKLIN (miring sebelah) ketiga poros tidak sama panjang, dua dari porosnya berpotongan sorong & poros ketiga tegak lurus atas kedua poros tadi (gips, muskovit, augit)
– TRIKLIN (miring, ketiga arah) ketiga poros tidak sama panjang dan berpotongan serong satu sama lain(albit, anortit, distin)
Bentuk kristal dibagi dalam 6 tata hablur yang didasarkan:
1. perbandingan panjang poros – poros hablur
2. besarnya sudut persilangan poros – poros hablur
Untuk mengenal kekerasan batu permata, perlu juga dipahami apa yang disebut gores. Kristal /mineral yang mempunyai kekerasan < 7 jika digosokkan pada lempengan porselin yang kasar biasanya meninggalkan di tempat penggosokan tersebut suatu garis yang karakteristik dan seringkali berwarna lain dari mineral itu sendiri.
Pirit yang warnanya kuning emas meninggalkan garis hitam.
Hematit (Fe2O3) yang berkilap kelogam-logaman atau memberi garis merah darah
Fluisvat memberikan garis putih (mineral yang berwarna terang tetapi memberi garis putih)
Belahan
Hematit (Fe2O3) yang berkilap kelogam-logaman atau memberi garis merah darah
Fluisvat memberikan garis putih (mineral yang berwarna terang tetapi memberi garis putih)
Belahan
Belahan adalah kecenderungan batu permata untuk membelah ke arah tertentu menyusur permukaan bidang rata, lebih spesifik lagi ia menunjukkan ke arah mana ikatan-ikatan di antara atom relative lemah dan biasanya reta-retak menunjukan arah belah.
Belahan ialah sifat untuk menjadi belah menurut bidang yang agak sama licinnya
bela
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Online counter
Blog Archive
-
▼
2015
(88)
-
▼
March
(79)
- Batu Galih Kelor GK_022
- Batu Kladen Junjung drajat KL_026
- Batu Akik Darah AD_022
- Batu Sardoniks ( Sardonyx ) BL_025
- Batu Sardoniks ( sardonyx ) BL_024
- Batu Sardoniks ( Sardonyx) BL_023
- Batu sardoniks (sardonyx) BL_022
- Batu Sardoniks (Sardonyx) BL_021
- Batu Sankist BS_021
- Batu indocres aceh AK_021
- Batu akik darah bermotif K_023
- Batu kladen junjung drajat KL_022
- Batu Kladen motif keris
- Batu Akik Darah AD_021
- Batu akik serat sulaiman SS_021
- Batu Badar lumut suliki SL_021
- Batu Kladen Junjung Drazat KL_024
- Batu Yaman Teh JunDer Y_021
- Batu duri bulan / biduri bulanBB_021
- Batu Kladen/pacitan KL_025
- Batu gambar unik seperti bulan BK_021
- Batu fosil kayu bergambar naga AK_021
- Kecubung asihan K_022
- Batu fosil kayu F_021
- Batu Kalimaya Susu K_023
- Batu Pacitan Big Size KL_021
- Akik unik S_021
- Liontin klawing L_023
- Liontin garut kembang padi L_022
- Liontin anggur pacitan L_024
- Batu Spirtus S_021
- Batu Berlafaz ( لله ) Allah SP_021
- Batu kembang teratai TR_021
- Batu Galih Kelor GK_021
- Garut Cincin Singa EmasG_021
- Kecubung Asihan K_021
- Bacan Doko Ba_021
- Giok Burma Spesial T_021
- Liontin Taring L_021
- Kumpulan gambar batu mulia
- Macam macam batu akik dan khasiatnya
- Pemahaman dunia perdagangan batu
- Berbagai macam jenis embanan( ikatan batu)
- Batu yang memiliki daya magis
- Penggunaan batu cincin menurut pandangan Rasul
- Tingkat kekerasan batu permata berdasar Skala Mohs
- Pemahaman tingkat kekerasan batu permata
- Batu Sardoniks (Sardonyx)
- Batu Oniks (Onyx)
- Batu Obsidian
- Batu Mata Harimau atau Tiger Eye
- Batu Malasit atau Batu Biduri Pandan
- Batu Lapis Lazuli (Batu Nila, Lazuardi atau Akik L...
- Batu Kinyang Asap (Smoky Quartz)
- Batu Tourmaline
- Batu Yakut (Zircon)
- Batu Peridot
- Batu Akik Bawang (Chrysoprase)
- Batu Tashmarine
- Batu Bloodstone (Batu Darah)
- Batu Spinel
- Batu Opal (Batu Kalimaya)
- Batu Ruby/ batu mirah delima
- Batu Zamrud/ Emerald
- Batu Safir
- Batu Pirus
- Batu Chrysoberyl (Mata kucing dan Alexandrite)
- Batu Mutiara
- Batu Kuarsa
- Batu Giok (jade stone)
- Batu Chalcedony
- Batu delima (garnet/batu biduri delima)
- Batu berlian atau intan
- Batu Topaz (Batu Ratna Cempaka)
- Batu biduri bulan (Moonstone)
- Batu Biduri Laut
- Batu Ametis
- Batu Aquamarine
- Batu akik
-
▼
March
(79)
0 comments:
Post a Comment